Sosialisasikan Pentingnya Energi Terbarukan Kepada Generasi Muda, Ubaya Gandeng Karang Taruna

Nasional3 Dilihat
banner 468x60

Sepekan – Dalam rangka mendukung percepatan transisi energi yang berkelanjutan, Universitas Surabaya (Ubaya) melalui program Pengabdian Masyarakat menggandeng Karang Taruna Gempita Manggala di Kelurahan Kalirungkut untuk mensosialisasikan isu pemanasan global dan energi terbarukan. Program ini menargetkan generasi muda sebagai agen perubahan yang akan berperan penting dalam masa depan bangsa.

Energi terbarukan, yang mencakup sumber-sumber seperti tenaga surya, angin, biomassa, dan hidro, dianggap sebagai solusi untuk mengurangi dampak buruk penggunaan energi fosil yang terus menyumbang emisi gas rumah kaca. Oleh karena itu, sosialisasi dan edukasi mengenai energi terbarukan kepada generasi muda sangatlah penting. Generasi ini nantinya akan menjadi pemimpin yang bertanggung jawab atas keberlanjutan lingkungan di masa depan.

banner 336x280

Universitas Surabaya menyadari betapa pentingnya peran generasi muda dalam upaya tersebut. Melalui program pengabdian masyarakat yang didanai oleh hibah dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemdikbudristek) melalui skema DRPTM, Ubaya menggagas serangkaian kegiatan edukatif. Program ini diketuai oleh Prof. Elieser Tarigan, Ph.D., seorang ahli energi terbarukan yang juga menjabat sebagai Ketua Pusat Studi Lingkungan dan Energi Terbarukan di Ubaya.

  Khofifah Siap Nikahkan Putra Ketiga: Ziarah Makam dan Gelar Yatiman!

Salah satu kegiatan penting dalam program ini dilaksanakan pada 14 Agustus 2024 oleh tim dari Pusat Studi Lingkungan dan Energi Terbarukan Ubaya. Dalam acara tersebut, peserta dari Karang Taruna Gempita Manggala diperkenalkan pada konsep pemanasan global dan energi terbarukan melalui pendekatan yang interaktif.

Prof. Elieser Tarigan, Ph.D., dalam sambutannya, menegaskan pentingnya keterlibatan generasi muda dalam isu lingkungan. “Kita harus waspada sejak sekarang terhadap dampak lingkungan akibat penggunaan energi fosil, dan kita perlu mempersiapkan generasi muda kita agar memahami masa depan yang lebih bersih dan berkelanjutan,” ujarnya.

Kegiatan ini mendapat respons yang sangat positif dari peserta Karang Taruna. Antusiasme mereka dalam mengikuti kegiatan tampak tinggi, terutama ketika mereka diberikan kesempatan untuk terlibat langsung dalam pengoperasian alat-alat energi terbarukan. Para peserta menyadari bahwa masa depan energi terbarukan adalah solusi yang perlu diadopsi, dan mereka bersemangat untuk menjadi bagian dari perubahan tersebut di lingkungan mereka masing-masing.

  NU Minta Pesantren Tak Terprovokasi Teror Orang Gila

Program pengabdian masyarakat ini bertujuan tidak hanya untuk memberikan pengetahuan tetapi juga membekali generasi muda dengan keterampilan yang dibutuhkan untuk berkontribusi dalam upaya transisi energi. Dengan demikian, melalui kerjasama antara Ubaya dan Karang Taruna, diharapkan semakin banyak pemuda yang peduli dan berperan aktif dalam menjaga kelestarian lingkungan dan mendukung transformasi energi Indonesia menuju masa depan yang lebih hijau.

banner 336x280

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *